Dalam rangka mengatasi degradasi lahan dan memperkuat ketahanan ekosistem laut Indonesia, khususnya di wilayah Sulawesi Tengah dan Kota Palu, Pemerintah Kota Palu akan mewujudkan Proyek SOLUSI bersama konsorsium GIZ, ICRAF, Yayasan KEHATI dan SNV.
Proyek Solusi Pengelolaan Lanskap Darat dan Laut Terintegrasi di Indonesia (SOLUSI), merupakan program strategis kerjasama Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jerman untuk mengurangi degradasi darat dan laut di Indonesia yang menargetkan Provinsi Jawa Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, dan Provinsi Sulawesi Tengah sebagai wilayah percontohan.
Dalam FGD yang dibuka oleh Kepala Bappeda Kota Palu, Drs. Arfan, M.Si, dibahas mengenai kondisi eksisting dan permasalahan wilayah darat dan laut Kota Palu, identifikasi peluang kerjasama antar pihak, serta konsep masterplan Landsape and Seaside (LaS) dan kebutuhan data pendukungnya.
Rapat dipimpin lebih lanjut oleh Ketua Konsorsium, didampingi Kepala Bidang Perencanaan, Ibu Wahyuni P., M.Pd dan Kepala Bidang Monitoring dan Evaluasi, Bapak Hery Susianto, SE, MM.
Sebagai penutup, Konsorsium sepakat untuk menyusun draft bagan struktur dan tupoksi Pokja Program SOLUSI sebagai persiapan pembentukan pokja. Rapat selanjutnya dijadwalkan akan dilaksanakan pada tanggal 4 September 2024.
